KKN Tematik UPGRIS 48 Trompo Gelar Workshop Pengolahan Minyak Jelantah Menjadi Lilin Aromaterapi

 

 

Trompo, 9 September 2025 – Mahasiswa KKN Tematik Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) kelompok 48 Kelurahan Trompo menyelenggarakan workshop kreatif bertema “Pemanfaatan Minyak Jelantah Menjadi Lilin Aromaterapi”. Kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama dengan Kelurahan Trompo dan diikuti oleh ibu-ibu PKK yang dengan penuh antusias menyambut program tersebut.

 

Workshop dibuka secara resmi oleh Lurah Trompo, Bu Isrita Hanifah, SE., yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa KKN UPGRIS. Menurutnya, kegiatan ini merupakan langkah positif untuk memberdayakan masyarakat, khususnya kaum ibu, dalam mengolah limbah rumah tangga menjadi produk yang ramah lingkungan sekaligus bernilai ekonomis.

 

“Program ini sangat bermanfaat, karena tidak hanya melatih keterampilan baru, tetapi juga memberikan solusi nyata dalam pengelolaan minyak bekas. Harapannya, ibu-ibu PKK bisa mengembangkan keterampilan ini menjadi peluang usaha yang mendukung perekonomian keluarga,” ujar Bu Isrita.

 

Acara dipandu oleh Galih Raihan Dwi Ananta selaku moderator, sementara Evan Averil Andika bertindak sebagai penanggung jawab kegiatan. Mahasiswa KKN memberikan pendampingan langsung mulai dari proses penyaringan minyak jelantah, pencampuran dengan bahan pewangi dan pewarna alami, hingga tahapan pencetakan lilin aromaterapi.

 

Peserta workshop, yakni ibu-ibu PKK Desa Trompo, tampak bersemangat mencoba setiap tahap. Mereka bahkan saling berbagi pengalaman dan ide kreatif untuk menambahkan sentuhan unik pada produk lilin yang dibuat. Suasana hangat dan penuh kekeluargaan tampak mewarnai kegiatan yang berlangsung hingga sore hari tersebut.

 

Selain mengajarkan teknik pengolahan, mahasiswa juga menyampaikan manfaat ganda dari inovasi ini. Pertama, mengurangi pencemaran lingkungan akibat pembuangan minyak jelantah sembarangan. Kedua, menciptakan produk lilin aromaterapi yang tidak hanya bisa digunakan sendiri sebagai pengharum ruangan, tetapi juga memiliki potensi untuk dipasarkan.

 

Kegiatan ditutup dengan pameran hasil karya lilin aromaterapi buatan peserta yang beraneka warna dan aroma. Lilin tersebut kemudian dibagikan sebagai cendera mata sekaligus bukti nyata keberhasilan workshop.

 

Melalui kegiatan ini, KKN Tematik UPGRIS kelompok 48 Trompo menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemberdayaan masyarakat. Sinergi antara mahasiswa, pemerintah kelurahan, dan warga setempat diharapkan mampu menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun ekonomi keluarga.

Cuaca